Audit internal ISO 27001 merupakan salah satu proses penting dalam menjaga efektektivitas Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS). Melalui audit ini, perusahaan dapat memastikan bahwa seluruh kontrol keamanan sudah diterapkan dengan benar, risiko sudah dikelola, dan persyaratan standar terpenuhi.
Salah satu hal yang paling membantu auditor adalah adanya pertanyaan audit internal ISO 27001 yang terstruktur. Dengan daftar pertanyaan yang tepat, proses audit dapat berjalan lebih sistematis, akurat, dan fokus pada area yang paling berpengaruh terhadap keamanan informasi. Artikel ini akan membahas pengertian audit internal ISO 27001, struktur umum pertanyaan audit, serta contoh pertanyaan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi.
Apa Itu Audit Internal ISO 27001?
Audit internal ISO 27001 adalah proses penilaian yang dilakukan secara independen di dalam organisasi untuk memastikan bahwa penerapan ISMS sudah sesuai dengan persyaratan standar ISO 27001:2022. Audit ini biasanya dilakukan sebelum audit eksternal atau audit sertifikasi, sehingga menjadi langkah penting untuk mengidentifikasi celah, ketidaksesuaian (nonconformity), atau area yang masih perlu diperbaiki.
Tujuan utama audit internal mencakup:
- Memastikan ISMS dirancang dan dijalankan sesuai regulasi dan standar ISO 27001.
- Mengevaluasi efektivitas kontrol keamanan informasi.
- Mengidentifikasi risiko baru atau proses yang belum berjalan optimal.
- Membantu manajemen mengambil keputusan berdasarkan data dan temuan audit.
Audit internal harus dilakukan oleh auditor yang kompeten dan independen, baik dari internal perusahaan maupun auditor eksternal yang ditugaskan khusus.
Struktur Umum Pertanyaan Audit Internal ISO 27001
Pertanyaan audit internal ISO 27001 umumnya disusun berdasarkan persyaratan standar, termasuk klausul utama dan Annex A. Struktur pertanyaan biasanya mencakup beberapa area berikut:
1. Persyaratan Klausa 4–10 ISO 27001
Bagian inti standar yang menetapkan pondasi ISMS. Pertanyaan biasanya terkait:
- Konteks organisasi
- Kepemimpinan dan kebijakan keamanan informasi
- Perencanaan dan penilaian risiko
- Dukungan (kompetensi, dokumentasi, komunikasi)
- Operasional (proses manajemen risiko)
- Evaluasi kinerja
- Peningkatan berkelanjutan
2. Annex A—Kontrol Keamanan
Annex A dalam ISO 27001:2022 mencakup 93 kontrol keamanan yang dikelompokkan menjadi 4 tema:
- Organizational Controls
- People Controls
- Physical Controls
- Technological Controls
3. Pertanyaan Berbasis Risiko
ISO 27001 menekankan pendekatan berbasis risiko. Auditor biasanya menanyakan:
- Apakah risiko sudah diidentifikasi?
- Apakah hasil risk assessment diperbarui secara berkala?
- Apakah kontrol yang dipilih sesuai dengan tingkat risiko?
4. Pertanyaan Tentang Bukti dan Implementasi
Penting untuk memastikan bahwa proses benar-benar dijalankan, bukan sekadar terdokumentasi. Auditor akan meminta:
- Bukti penerapan kontrol
- Catatan yang relevan
- Hasil monitoring dan review keamanan
Baca Juga: Ruang Lingkup ISO 27001: Panduan Lengkap untuk Perusahaan
Daftar Contoh Pertanyaan Audit Internal ISO 27001
Berikut contoh pertanyaan yang sering digunakan dalam audit internal, disusun berdasarkan klausul standar dan Annex A:
1. Klausul 4 – Konteks Organisasi
- Apakah organisasi sudah mengidentifikasi isu internal dan eksternal yang memengaruhi ISMS?
- Siapa pihak berkepentingan yang relevan, dan apa kebutuhan keamanan informasi mereka?
- Apa ruang lingkup ISMS dan bagaimana batasannya ditentukan?
2. Klausul 5 – Kepemimpinan
- Apakah manajemen puncak menunjukkan komitmen terhadap keamanan informasi?
- Apakah kebijakan keamanan informasi terdokumentasi dan dikomunikasikan ke seluruh karyawan?
- Apakah peran dan tanggung jawab keamanan informasi sudah ditetapkan dengan jelas?
3. Klausul 6 – Perencanaan
- Bagaimana organisasi mengidentifikasi risiko keamanan informasi?
- Apakah ada metodologi risk assessment yang digunakan?
- Bagaimana organisasi menentukan kontrol untuk mengurangi risiko?
4. Klausul 7 – Dukungan
- Apakah seluruh personel yang terlibat dalam ISMS memiliki kompetensi yang sesuai?
- Bagaimana organisasi menjaga kesadaran keamanan informasi?
- Apakah ada prosedur untuk pengendalian dokumen dan catatan?
5. Klausul 8 – Operasional
- Apakah proses untuk melakukan penilaian risiko dilakukan secara berkala?
- Apakah ada bukti bahwa kontrol keamanan telah diterapkan sesuai perencanaan?
- Bagaimana organisasi mengelola insiden keamanan informasi?
6. Klausul 9 – Evaluasi Kinerja
- Apakah organisasi melakukan monitoring dan pengukuran terkait ISMS?
- Bagaimana hasil audit sebelumnya ditindaklanjuti?
- Apakah manajemen melakukan tinjauan terhadap efektivitas ISMS?
7. Klausul 10 – Peningkatan
- Bagaimana organisasi menangani ketidaksesuaian dan tindakan korektif?
- Apakah ada perbaikan berkelanjutan dalam sistem keamanan informasi?
Baca Juga: Apa Itu Keamanan Informasi: Pengertian dan Prinsipnya (CIA Triad)
Contoh Pertanyaan Berdasarkan Annex A ISO 27001:2022
A. Organizational Controls
- Apakah ada kebijakan keamanan informasi yang diperbarui secara berkala?
- Bagaimana organisasi mengelola akses pihak ketiga?
B. People Controls
- Apakah karyawan mendapatkan pelatihan keamanan informasi?
- Apakah ada proses yang jelas untuk mengelola pelanggaran atau insiden yang disebabkan oleh personel?
C. Physical Controls
- Bagaimana akses fisik ke server room dikendalikan?
- Apakah ada sistem pemantauan untuk area yang berisiko tinggi?
D. Technological Controls
- Apakah sistem menggunakan mekanisme autentikasi yang kuat?
- Apakah patch keamanan diterapkan secara rutin?
Bagaimana organisasi mendeteksi aktivitas mencurigakan pada jaringan?
Audit internal ISO 27001 berperan penting dalam memastikan bahwa Sistem Manajemen Keamanan Informasi berjalan efektif dan sesuai standar. Dengan pertanyaan audit internal ISO 27001 yang terstruktur, organisasi dapat menilai kesiapan mereka, menemukan kelemahan, dan melakukan perbaikan lebih cepat.
Jika Anda membutuhkan pendampingan untuk memperoleh sertifikasi ISO 27001, Anda dapat memanfaatkan layanan Konsultasi ISO 27001 dari 3A Consulting Indonesia. Sebagai konsultan ISO Jakarta yang berpengalaman, 3AC siap membantu seluruh kebutuhan implementasi ISMS hingga proses sertifikasi berjalan lebih mudah, terarah, dan profesional. Hubungi kami segera!
Konsultan sertifikasi ISO no. 1 di Jepang


